Pengunjung

Website counter

Minggu, 22 Januari 2012

Kebencian Orang Kafir


وَلَنْ تَرْضَى عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَى حَتَّى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ""

"Orang-orang yahudi dan nasroni tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka"(QS.Albaqarah:120)

Itulah watak asli orang diluar islam (kafir), tetap selamanya tidak akan puas dan rela selagi kita orang muslim masih memegang teguh agama islam, apalagi menjalankan semua syari'at islam baik perintah dan larangan agama secara sempurna.

Banyak cara yang dikerahkan mereka untuk menghancurkan dan memurtadkan orang islam. Contoh semuanya sudah tidak asing lagi bagi kita. Di Palestina, semua warganya mulai dari anak-anak kecil sampai orang dewasa diberlakukan tidak sebagaimana mestinya, mereka kaum zionis membabi buta, menganiaya anak-anak kecil, bahkan suruh sujud kepada mereka, menyiksa kaum perempuan dan mengatakan HAM pada Negara lain tapi mereka sendiri menginjak-injak HAM. Fenomena yang brutal ini di anggap biasa-biasa saja oleh Negara lain yang notebene beragama kafir.

Tidak itu saja, isu tentang pelarangan mengenakan jilbab bagi wanita muslimah berkembang dimana-mana, termasuk Negara Perancis yang memberlakukan pelarangan seorang muslimah memakai jilbab di tempat-tempat umum ataupun memakai symbol-simbol islam lainnya.

Penghujatan serta penghinaan terhadap Rosulalloh SAW gencar mereka lakukan  baik di media cetak maupun informasi lainnya. Termasuk situs jejaring social seperti facebook yang oleh sebagian oknum digunakan sebagai alat untuk meng-ekspresikan niat buruknya berupa perlombaan membuat karikatur nabi dan penampilan perbuatan-perbuatan yang tidak pantas bagi nabi Muhammad SAW. Padahal nabi adalah seorang yang maksum dan suci dari perbuatan buruk dan maksiat.

Mereka menuduh agama islam merupakan agama keras, agama teroris, tidak berperikemanusiaan, agama orang pinggiran dan lemah ataupun anggapan yang memojokkan islam, karena memang itulah watak orang-orang kafir sebagaimana tercantum dalam Surat At-Taubah:32:

يُرِيدُونَ أَنْ يُطْفِئُوا نُورَ اللَّهِ بِأَفْوَاهِهِمْ وَيَأْبَى اللَّهُ إِلَّا أَنْ يُتِمَّ نُورَهُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُون        

"Mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahayanya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai"

Ini adalah tamsil dari perbuatan mereka (kafir) dalam menolak agama yang hak dan  mengakui kenabian rosulallah, sebagaimana keadaan orang yang ingin memadamkan cahaya matahari dan bulan dengan tiupan mulut mereka agar tidak bersinar lagi. Padahal ini tidak mungkin; melainkan Allah SWT lebih menampakkan kebenaran islam dan menyempurnakan kenabian serta mengangkat derajat beliau SAW.

Termasuk misi mereka yaitu merusak budaya ummat islam dengan mentranformasikan budaya barat pada anak-anak dan remaja, merusak moral dan akhlak umat islam, menyebarkan video-video porno, tayangan yang mengumbar nafsu dan tontonan-tontonan yang dapat melupakan terhadap ajaran-ajaran islam. Masyarakat disajikan dengan berbagai kemaksiatan, narkoba, dan hiburan musik ataupun orkes yang dimunculkan dimana-mana, agar umat islam lupa pada Allah dan agama yang dianutnya.
Alqur'an telah memberi sinyal pada kita untuk berhati-hati pada mereka, sebagaimana tercantum dalam surat Al Imron:118:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا تَتَّخِذُوا بِطَانَةً مِنْ دُونِكُمْ لَا يَأْلُونَكُمْ خَبَالًا وَدُّوا مَا عَنِتُّمْ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاءُ مِنْ أَفْوَاهِهِمْ وَمَا تُخْفِي صُدُورُهُمْ أَكْبَرُ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْآَيَاتِ إِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُونَ 

 "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang, di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) kemudharatan bagimu. mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. sungguh Telah kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya"

Seharusnya sebagai seorang mukmin harus yakin kepada Allah dan para utusannya serta mengakui dan melaksanakan apa yang dibawa oleh para rosul dan tidak menjadikan orang-orang kafir sebagai teman dan kekasih bagi dirinya.

Jelas sekali Al-Qur'an melarang kita untuk berteman kepada mereka karena kebencian dan permusuhan yang tertanam dalam hati mereka lebih besar dari apa yang diucapkan oleh mulut mereka.

Kenapa demikian??? Alasannya, karena kita masih beragama islam.



  

   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar